Awalnya .....
Memang hanya sebuah senyuman
Saling menyapa, saling lirik dan bertukar rindu
Selanjutnya .... cinta itu datang begitu saja
Menusuk rasa di dasar palung hati yang sangat dalam
Memang hanya sebuah senyuman
Saling menyapa, saling lirik dan bertukar rindu
Selanjutnya .... cinta itu datang begitu saja
Menusuk rasa di dasar palung hati yang sangat dalam
Geletar hati tiada surut berpendar membetot jiwa
Hanya dengan cinta segalanya bisa menjadi nyata
Hanya dengan cinta segalanya bisa menjadi nyata
Mengantarkan tekad bulat insan berdua
Torehan impian yang masih samar bergema
Mulai terlihat jelas tatkala dua rasa mulai bersama
Berniat mewujudkan segala cita-cita berdua
Dalam jejaring kasih berumah tangga
Meski harus berawal dari titik-titik tak bermakna
Yang masih terlalu jauh dari garis finis impian nyata
Namun ... kami berdua tahu, bahwa di ujung waktu
Torehan impian yang masih samar bergema
Mulai terlihat jelas tatkala dua rasa mulai bersama
Berniat mewujudkan segala cita-cita berdua
Dalam jejaring kasih berumah tangga
Meski harus berawal dari titik-titik tak bermakna
Yang masih terlalu jauh dari garis finis impian nyata
Namun ... kami berdua tahu, bahwa di ujung waktu
Puncak kemenangan telah menunggu
memantapkan qolbu menuju hidup baru
------
Rumpin, 02 Jan 08
1 komentar:
Puncak Kemenangan, salah satu puisi yang sedang disiapkan untuk buku kumpulan puisi : 3021 Nyanyian Qolbu Pengantin Baru. Bagi yang berminat, silakan sabar menunggu ya ...
Posting Komentar